Pemerintah Provinsi Bali bakal membentuk Polisi Pamong Praja (Pol PP) Pariwisata. Lalu bagaimanakah rancangan pakaian dinas lapangan (PDL) Pol PP Pariwisata Bali?
Dari informasi yang didapatkan pos bali, personel Pol PP Pariwisata Bali ini bakal mengenakan PDL, yaitu topi rimba dan juga bercelana pendek.
Topi rimba yang dikenakan personel Pol PP Pariwisata Bali menggunakan berwarna hijau. Kemudian untuk kemeja berwarna krem, sedangkan t-shirt polo berwarna putih.
Selanjutnya, untuk celana berwarna hijau, ikat pinggang krem, dan sepatu juga berwarna krem. Selain itu, personel dalam melakukan tugas juga dilengkapi alat komunikasi dua arah Handy Talkie (HT).
Kasatpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi mengungkapkan, personel Pol PP Pariwisata Bali tugasnya untuk memberikan rasa nyaman bagi wisatawan yang sedang berwisata di Bali.
“Personel Pol PP Pariwisata Bali tugasnya sebagai duta wisata,” ungkapnya di Denpasar, Kamis (19/10).
Dijelaskan, Pol PP Pariwisata Bali lebih mengedepankan edukasi bagi wisatawan. Baik wisatawan domestik maupun mancanegara agar sesuai dengan aturan maupun norma adat budaya Bali.
“Sifatnya preventif, humanis dalam memberikan imbauan sekaligus memberikan informasi kepada wisatawan agar jangan sampai melanggar norma adat, budaya yang berlaku di Bali,” jelasnya.
Disinggung jika ada pelanggaran yang dilakukan masyarakat maupun wisatawan? Dewa Dharmadi mengungkapkan bahwa personel Pol PP Pariwisata Bali melaporkan hasil temuan tersebut ke induk, disesuaikan dengan tugas dan fungsi.
Misalnya, tegas dia, jika ada pelanggaran yang dilakukan wisatawan yang menyangkut lalu lintas, maka laporan diteruskan ke pihak kepolisian. Atau melanggar tentang keimigrasian, maka disampaikan ke pihak Imigrasi.
Ditegaskan, personel Pol PP Pariwisata Bali juga bakal dibekali dengan pengetahuan tentang kepariwisataan. Baik itu bahasa, etika, hingga informasi tentang objek wisata yang dijaga. “Ini untuk memberikan rasa nyaman, sekaligus mencegah adanya gangguan kepada wisatawan saat berwisata, utamanya di objek-objek wisata,” jelasnya.
Birokrat asal Nusa Penida – Klungkung ini menegaskan, personel Pol PP Pariwisata Bali bakal melakukan pengawasan di objek-objek wisata. Mulai dari pantai, daerah tujuan wisata, hotel, restoran, hingga objek wisata lainnya.
Editor: Ida Bagus Alit Susanta
